Kopashas.com, Batanghari – Tujuh kecamatan di Batanghari terdampak bencana banjir, 12.373 unit rumah terendam. Pernyataan ini sesuai dengan data yang di berikan oleh BPBD Kabupaten Batanghari, total tujuh dari delapan kecamatan di Batanghari terendam banjir.
Pada awal tahun 2024, Kabupaten Batanghari terdampak bencana banjir, melanda tujuh dari delapan kecamatan. Bahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah melaporkan bahwa 12.373 rumah warga telah terendam banjir.
Bebi Andihara, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Batanghari. Menyatakan bahwa belasan ribu unit rumah warga ini di temukan di 45 desa dan kelurahan.
Baca Juga: Akibat Banjir, 73 Rumah di Pasar Baru Batanghari Terendam
Kemudian di ketahui bahwa jumlah rumah yang paling terpengaruh tercatat di empat kecamatan. Yaitu Kecamatan Maro Sebo Ulu dengan 4.763 unit rumah, Mersam dengan 2.925 unit rumah. Lalu Kecamatan Muara Tembesi dengan 2.379 unit rumah, dan Pemayung dengan 1.176 unit rumah. Kecamatan Muara Bulian, Maro Sebo Ilir, dan Bathin memiliki total 24.
“Total semua rumah yang terdampak banjir oleh kiriman banjir tersebut dapat kita verifikasi ada sekitar 12.373 Unit Rumah. Kemudian yang sudah terdampak desa kelurahan itu sekitar 45 kemudian jumlah kk yang terdampak,” Kata Bebi Andihara Kalaksa Bpbd Batanghari.
Bencana banjir ini berdampak pada 18.865 orang di Kabupaten Batanghari. Oleh karena itu, hanya Kecamatan Bajubang yang belum terpengaruh oleh bencana banjir sejauh ini. Ini karena lokasinya di dataran tinggi dan jauh dari aliran sungai batanghari.
Baca Juga: Banjir Melanda Desa Teluk Rendah Ulu, Warga Mulai Mengungsi Demi Keselamatan