Peluncuran Program Terbaru, Permata Bank Dapat Pujian Dari Gubernur Al Haris

Kopashas.com, Jambi – Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH puji Permata Bank atas upaya untuk menjaga alam Bukit Tiga Puluh.

Pujian dan apresiasi tersebut disampaikan Gubernur saat Peluncuran Program Konservasi Ekosistem Sosial & Lingkungan Hidup Bukit Tiga Puluh (program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), berlokasi di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Jambi, Kamis (15/08/2024).

”Saya atas nama Pemerintah Provinsi Jambi memberikan rasa hormat dan apresiasi kepada Permata Bank. Atas niat baiknya untuk membantu Jambi khususnya Konservasi alam di Bukit Tiga Puluh. Tentu kita berharap dengan adanya pihak-pihak yang peduli dengan kondisi alam kita ini karena kita punya alam yang luas dengan segala sumber-sumber yang luar biasa,” tutur Gubernur Al Haris.

Selanjutnya, Gubernur Al Haris menyatakan bahwa pada dua tahun sebelumnya, dia mencanangkan Peraturan Gubernur (PerGub) nomor 8 tahun 2022 yang berkaitan dengan ekosistem penting di wilayah Bukit Tiga Puluh dan Peraturan Daerah (Perda) nomor 4 tahun 2023 yang berkaitan dengan program Rencana Pertumbuhan Ekonomi Hijau.

BACA JUGA: Waktu Terbatas!! Balai Laboratorium Kesehatan Provinsi Jambi Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Dalam hal ini, pemerintah Provinsi Jambi juga bertanggung jawab atas perencanaan dan pemanfaatan sumber daya alam, perlindungan kualitas lingkungan hidup, pengendalian dan pelestarian sumber daya alam, adaptasi dan mitigasi terhadap perubahan iklim, dan berbagai rencana pembangunan daerah lainnya.

Apresiasi Gubernur Al Haris Kepada Permata Bank
Apresiasi Gubernur Al Haris Kepada Permata Bank

Gubernur Al Haris menuturkan, Pemprov  Jambi membutuhkan kolaborasi dari pihak swasta, BUMN, BUMD dan lain sebagainya untuk mendukung Pembangunan daerah termasuk salah satunya yaitu konservasi alam Bukit Tiga Puluh ini karena saat ini APBD Provinsi Jambi belum mampu dalam membangun dengan wilayah cukup luas dengan keanekaragaman hayati yang luar biasa.

“Posisi Jambi tidak mungkin mampu, kami itu punya dana APBD beberapa, cuma lima triliun sekian, ya kan, dengan luas wilayah hanya cukup luas ini dengan keanekaragaman hayati luar biasa tidak mungkin kita bisa biaya semuanya kalau tidak didorong, dibantu, didukung oleh teman-teman dari pihak-pihak perusahaan baik itu BUMN BUMD dan swasta lainnya,” tutur Gubernur Al Haris.

“Saya berharap berbagai badan usaha yang ada di Provinsi Jambi dapat mengoptimalkan keberadaan Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, serta turut mendorong dan memastikan agar forum TJSLBU dapat berjalan efektif dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Besar harapan saya semakin banyak tercipta kolaborasi yang lebih erat dan efektif antara pemerintah daerah, badan usaha, dan pihak terkait lainnya untuk mendorong dan mempercepat tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan di Provinsi Jambi,” tutup Gubernur Al Haris.

Sebelumnya, Direktur Utama Permata Bank Meliza M Rusli mengatakan, Indonesia memiliki aset alam yang begitu kaya termasuk dari sisi flora dan faunanya karena itu semua pihak harus mengambil bagian dari pelestarian ini dalam upaya untuk menjaga supaya ini bisa selalu berkelanjutan namun tantangan berupa fenomena alam beserta apa yang dibuat oleh manusia dapat mengancam keseimbangan daripada ekosistem alam ini.

Terutama untuk gajah Sumatera misalnya, ruang gerak mereka semakin terbatas baik dalam mencari makan maupun untuk berkembang biak. Padahal gajah adalah Mega fauna yang memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan juga menjadi salah satu simbol kearifan dan juga keberlanjutan daripada alam.

“Kami di Permata Bank sangat peduli terhadap keseimbangan ekosistem ini. Sehingga kita bisa mewujudkan kondisi dimana manusia dan gajah dapat saling berbagi ruang dengan harmonis dan untuk itu kami fokus pada kegiatan CSR di Bukit Tiga Puluh. Di mana di dalamnya ada area koridor gajah Sumatera, kami memiliki harapan besar bahwa kawasan ini mampu menjadi ruang bagi gajah untuk mencari makan dan berkembang biak. Serta menjadi ruang yang aman bagi warga untuk dapat meningkatkan kesejahteraannya. Melalui program semester ini Permata Bank kami bekerja sama dengan mitra. Yang menyelenggarakan inisiatif “dengan hati untuk Bukit Tiga Puluh”, program ini fokus pada konservasi gajah Sumatera melalui upaya reformasi peningkatan kualitas perekonomian masyarakat melalui agroforestri serta renovasi-renovasi fasilitas pendidikan,” kata Meliza.

“Kami yakin bahwa dengan dukungan dari berbagai pihak kita semua bisa memastikan bahwa masyarakat gajah satwa liar lainnya dapat hidup secara berdampingan. Sehingga Bukit Tiga Puluh ini bisa Lestari dan berkelanjutan. Terima kasih sekali lagi dan apresiasi saya berikan sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah hadir. Dan juga terlibat dalam persiapan acara ini dan juga mendukung program Permata Bank untuk kedepannya. Semoga peresmian dan implementasi dari program ini dapat berjalan dengan lancar dan membawa manfaat bagi kita semua,”sambung Meliza.

Semua pimpinan Permata Bank, serta Atiqa Hasiolan, Brand Ambassador (BA) Permata Bank, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, Kepala OJK Provinsi Jambi, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jambi, dan para tamu undangan lainnya, hadir di acara tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *